Regional, Wartatasik.com – Kandidat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memandang proses Pilkada Serentak 2018 di Jawa Barat relatif kondusif. Menurut dia, selama Pilkada Jabar 2018 berlangsung hampir tak ada konflik antarmasyarakat karena perbedaan pilihan.
“Suasananya relatif kondusif kemana saya pergi enggak banyak dapat hambatan. Mudah-mudahan ini jadi pemilu inspiratif bagi seluruh Indonesia,” ucap Ridwan saat ditemui di Rumah Pemenangan Pasangan Rindu, Jalan Cipaganti, Minggu (1/7/2018).
Namun, ia menyesalkan masih banyaknya kampanye hitam yang dilakukan selama kampanye dan masa tenang.
“Hanya ada catatan kampanye hitam yang hadir di akhir yang jadi rasa sesal saya. Apalagi saya banyak jadi korban,” ucapnya.
Ridwan Kamil pun berharap aksi yang mencoreng nilai demokrasi tidak kembali terulang di pilkada yang akan datang atau Pemilu 2019.
“Mudah-mudahan tidak terjadi di masa depan. Kita fokus bangun Indonesia, lewat demokrasi yang sehat dan mengedepankan gagasan, visi bukan mencari keburukan pihak lawan,” tutur Emil, sapaan akrabnya.
Ia juga meminta agar kondusivitas di Jabar dapat terus terpelihara hingga pengumuman resmi rekapitulasi suara dari KPU.
“Mudah-mudahan minggu depan ditetapkan, fokus bagaimana merangkul bagaimana membangun Jabar sama-sama, tanpa membeda-bedakan dulu pernah coblos pasangan mana. Itu hanya masalah cara, kalau sudah terpilih lindungi semua warga dan memberi pertolongan bagi golongan apa pun,” tutur Wali Kota Bandung periode 2013-2018 itu. kompas.com | Wartatasik.com