Kabupaten, Wartatasik.com – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Berdikari Sukanagalih adakan kegiatan pengembangan sektor dibidang anyaman perdagangan.
Kegiatan tersebut diikuti mahasiswa Universitas Siliwangi (Unsil) dan 18 orang dari perwakilan tiap kampung wilayah Desa Sukanagalih yang berlangsung di Gor Desa Sukanagalih, Kecamatan Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (25/06/2019).
Ketua Bumdes Berdikari Johan Nurhayat mengatakan, inti kegiatan itu untuk menggali potensi pengrajin anyaman diwilayah Desa Sukanagalih.
Namun, banyaknya pengrajin tak dibarengi dengan wadah atau perkumpulan, “Dengan kegiatan ini, baru kita wadahi melalui Bumdes agar pengembangannya lebih baik,” ucapnya kepada wartatasik.com.
Tambah Johan, dana pengembangan penambahan subsidi program Bumdes ini dari Dana Desa (DD) sebesar Rp 197 juta yang telah di terima tahun 2019.
Adapun kata ia, akan diperuntukan ke sektor sewa dan pembukaan pasar digital, “Ya, seperti bikin roda dan pengadaan mobil yang di sewakan (odong-odong) dan membuka pasar market digital,” paparnya.
Johan berharap mendapat dukungan dari semua pihak untuk Bumdes berdikari agar dapat memperdayakan masyarakat lokal, sehingga kedepanya dapat melebarkan sayap untuk mengembangkan dan mendongkrak nama baik Bumdes Berdikari.
“Kami sangat berterimakasih kepada Pemdes Sukanagalih yang sudan mengapresiasi kegiatan ini,” tuturnya.
Dalam kegiatan ini nampak perwakilan kampung diantaranya Selakawung, Sukarindik, Lewad dan kampung Sindangasih. Wan K.