Kota, Wartatasik.com – Kepala Bidang Kebersihan Dinas LH Kota Tasikmalaya Ai Usman didampingi Kasi Pelayanan Persampahan, H. Sutoyon mengatakan bahwa Pemkot Tasik untuk program Adipura tahun 2017-2018 telah lulus tahap P1 atau penilaian tahap satu, “Alhamdulillah kami masuk ke P1 dengan nilai 73,39 pada bulan Nopember 2017 kemarin, Dan saat ini, kami tengah menunggu hasil dari P2 yang sudah selesai pada bulan Februari kemarin,” paparnya, Selasa (04/04/2018)
Di Pemkot sendiri, lanjut Ai, ada 3 titik pantau yang memiliki jumlah penilaian berbobot. Diantaranya, TPA, Penataan Pasar dan Pemberdayaan masyarakat untuk pengelolaan sampah.
“Setelah ada hasil P2 yang merupakan tahapan penilaian akhir oleh tim yang tergabung diantaranya Kementerian LH, Walhi dan dari Dinas LH Provinsi, tinggal satu langkah lagi kita meraih penghargaan Adipura yakni proses verifikasi,” tutur Ia.
Ai menambahkan sebenarnya Pemkot Tasikmalaya pada tahun 2016 telah meraih sertifikat penghargaan Adipura, “Nah untuk meraih penghargaan pada tahun ini hanyalah peraihan nilai satu koma sekian saja, mudah-mudahan Pemkot kembali meraih penghargaan Adipura setelah pada tahun 1996 pernah meraih penghargaan tersebut,” imbuhnya.
Ai optimis bahwa Pemkot akan meraih penghargaan Adipura. Namun jikapun belum juga, sambungnya, masih ada kesempatan mengikuti program tahunan ini berikutnya. “Hanya saja, untuk meraih Adipura ini tidak bisa bertumpu pada satu dinas melainkan adanya peran serta dari intansi atau OPD lainnya. Yang dirasa pada penilaian Adipura 2017-2018 saja minim partisipasi dari intansi lainnya. Karena dalam hal ini, masing-masing dinas punya peran penting dalam penataan atau memelihara kota, seperti halnya objek wisata, penataan taman, jalan, trotoar atau lainnya. Itukan bukan ranah Dinas LH melainkan ada intansi yang lebih berwenang mengelolanya,” tegas Ai.
Sebenarnya, pada Program Adipura ini, sambungnya lagi, Pa Sekda telah mengeluarkan surat himbauan kepada intansi terkait agar turut serta menata dan memelihara sebagaimana fungsinya masing-masing dalam rangka peraihan penghargaan Adipura, “Namun fakta dilapangan banyak dinas lain yang terkesan tidak merespon himbauan itu melihat dari respon sangatlah minim. Banyak masukkan dari Walhi yang perlu dibenahi diantaranya taman kota yang belum hijau atau masih gersang, hutan kota Urug, penataan objek wisata Situ Gede, pembenahan pasar induk Cikurubuk juga termasuk yang harus dibenahi Pemkot Tasikmalaya untuk meraih penghargaan Adipura,” pungkasnya. Asron