Kota, Wartatasik.com – Sekretaris Daerah Sekda (Sekda) Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan buka acara pelepasan rombongan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di gedung Serba Guna, Bale Kota Tasikmalaya, Selasa (19/11/2019).
Ivan mengatakan, ada 40 orang yang terdata di Dinas Kesehatan (Dinkes) dan puskesmas. Perhari ini (ODGJ) akan diberangkatkan ke Bogor untuk dilakukan observasi oleh para medisnya yang timnya semua dari Bogor.
“Jika keluarganya setuju akan diberi perawatan di Bogor,” ucapnya saat di wawancara Wartatasik.com.
Selama ini terang Ivan, keluarga masih banyak yang menyembunyikan ODGJ padahal masih bisa ditangani dengan fasilitas medis yang ada dengan tenaga kesehatan psikiater.
Selain itu lanjutnya, masih ada upaya yang bisa dilakukan dan melaporkan ke Dinkes dan Dinas Sosial yang sekarang sudah bekerjasama.
“Saya berharap kepada masyarakat untuk kelurarganya yang punya ODGJ supaya jangan dipasung, lebih baik di konsultasikan dan masyarakat juga supaya paham bagaimana menangani hal serupa itu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Assesment Advokasi di Balai Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mental Kementerian Sosial (Kemensos) Heri Gusmawardana mengatakan, dalam prinsip RS Marjuki Mahdi memberikan penanganan secara medis beberapa wilayah yang sudah bekerjasama dengan Kemensos.
“Hanya memfasilitasi kegiatan Dinsos yang respon kasus seperti bebas pasung dan segera menindaklanjuti supaya dibawa ke rumah sakit,” tandasnya. Suslia.