Kota, Wartatasik.com – Perawat adalah unsur terintegrasi dalam pelayanan kesehatan, karena perawat akan dituntut berperan aktif dalam mendukung pembangunan nasional
melalui Nusantara Sehat Gerakan Masyarakat Sehat dan Program Jaringan Kesehatan Nasional.
Hal itu dikatakan Wali Kota (Walkot) Tasikmalaya Budi Budiman saat sambutan Musyawarah Daerah (Musda) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) di gelar di Hotel City Jl Sukalaya Barat Kota Tasikmalaya, Sabtu (30/11/2019).
Budi berharap dengan tenaga keperawatan mampu menujukan profesionalisme nya dalam melaksanakan tugas dan berpartisipasi dalam mewujudkan program Pemerintahan Kota Tasikmalaya.
Khususnya lanjut ia, dalam mewujudkan misi Kota Tasikmalya yaitu memenuhi kebutuhan pelayanan dasar masyarakat guna meningkatkan Sumber Daya Manusia.
“Saya harap makna sehat juga bagi seluruh masyarakat dapat tercapai bukan cuma terbebas dari penyakit dan sejahtera bagi anggota tubuh tapi sejahtera dari aspek sosial dan psikologis,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Musda PPNI Dudang Irawan Suseno mengatakan, acaranya itu adalah musda ke 4 yang hubungannya dengan Kota Tasikmalaya dengan jumlah peserta perawat 1820 tersebar di seluruh RSU RS Swasta dan lembaga pendidikan.
“Bermaksud sukses estafet kepemimpinan evaluasi Ketua PPNI 2014 – 2019 untuk mencari pimpinan selanjutnya dan membuat program 2019- 2024,” bebernya.
Diterangkan Dudang, program dan evaluasinya mengarah kepada seluruh perawat di Kota Tasikmalaya dan dipastikan untuk kompeten mengikuti ujikom dan terdaftar secara online.
“Kami berharap semua menjadi pencerahan kepada para perawat bahwa tidak hanya untuk layanan kesehatan tetapi dicoba untuk berorganisasi berpikir politik praktis,” tandasnya.
Nampak hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Ketua PPNI Jawa Barat, ketua dan seluruh jajaran pengurus PPNI UPTD Tasikmalaya, Ketua STIKes dan universitas se-Kota Tasikmalaya, Direktur RS pemerintah dan swasta, kepala puskesmas se-Kota Tasikmalaya dan tamu undangan lainnya. Suslia.