Kota, Wartatasik.com – Menanggapi keluhan komunitas peduli cagar budaya, Tasikmalaya Tempo Doeloe (TTD) terkait “luputnya” perhatian Pemkot terhadap keberadaan Tugu 0 (Nol) Kilometer yang merupakan tanda titik pusat jarak dari Tasik menuju daerah lainnya yang juga dilansir media online Wartatasik.com edisi, Selasa 10 Juli 2018 kemarin terjawab sudah oleh pemerintah melalui dinas terkait yakni Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya.
“Kami ucapkan terimakasih kepada komunitas TTD yang turut peduli akan cagar budaya, seperti halnya tugu 0 KM. Sebenarnya kami dari dinas yang menangani keberadaannya tengah melakukan pemeliharaan tidak hanya tugu tersebut, cagar budaya yang tercatat lainnya juga masuk dalam pengerjaan pemeliharaan kami. Nah untuk tugu 0 kilometer saat ini dalam tahap pengerjaan. Insyaallah target bulan ini beres,” papar Kasi Kebudayaan, Sejarah dan Nilai Tradisi Diporabudpar Kota Tasikmalaya Yayan Sopiyan, Kepada crew media online Wartatasik.com Rabu (11/07/2018).
Klik berita terkait >>> TTD Sayangkan Tugu Titik Nol KM Kota Tasik Luput Perhatian Pemkot?
Ia menjelaskan sebenarnya upaya pemeliharaan tugu tersebut telah dilakukan yaitu dengan memindahkan tiang listrik yang sebelumnya berdampingan sehingga mengganggu estetika, “Dengan memindahkan tiang tersebut, kami bisa lebih leluasa untuk mengerjakan pemeliharaan lanjutan lainnya,” katanya.
Yayan mengatakan rencananya nanti sekeliling tugu tersebut akan dipasang besi dan rantai sebagai penyekat agar tidak mudah “dirusak” oleh orang yang tidak bertanggungjawab. Sebenarnya, lanjut Ia, pihak dinas juga saat ini tengah melaksanakan pengerjaan pemeliharaan cagar budaya lainnya.
“Diantaranya, Tugu Peta, Makam Sekarembong, Makam Cikatumbang, Malingping dan lainnya. Kami berharap selain pemeliharaan yang dilakukan Pemkot, kami juga berharap ada peran semua lapisan masyarakat agar turut merawat dan menjaga kondisi situs-situs budaya di Kota Tasikmalaya bisa bertahan lama,” tandasnya. Asron